5 hal yang harus dihindari dalam ngeblog

 1. Egoisme

 Anda mungkin memberikan informasi yang berharga. Mungkin memecahkan masalah penting. Mungkin itu membuat orang tertawa. Mungkin itu sangat bermanfaat bagi beberapa orang, tetapi tentu saja ada pula pembaca atau komentar  yang kurang setuju dengan ide dan tulisan anda, jangan menjadi egois dengan merasa diri yang terbaik, terimalah bahwa blog itu tempat sharing, saling berbagi pengetahuan, anggaplah perbedaan sebagai anugerah yang bisa memperkaya wawasan kita.

2. Kemalasan

Kemalasan adalah musuh utama blogger, malas menulis, malas blogwalking, maka jangan pernah berharap anda akan mendapatkan banyak visitor, kecuali blog anda memiliki konten yang betul-betul menarik dan diperlukan oleh banyak orang, sehingga pengunjung akan datang sendiri dari Search Engine seperti google, yahoo, Bing, atau altavista

3. Ketidaksabaran

Mungkin anda frustrasi di tiga atau enam bulan ketika pengunjung tidak sebanyak yang anda inginkan. memang Perlu kesabaran untuk menarik pengunjung ke blog anda dengan posting artikel-artikel menarik
Butuh beberapa waktu untuk membangun traffic dan anda harus mencari  momentum yang tepat Sebagian besar blogger   tidak bisa  langsung lepas landas seperti roket. Kita membangun dari awal , meski lambat namun lambat laun maka seperti bola salju mulai berguling. Jika Anda telah melakukannya dengan baik namun hasil tetap tidak seperti yang anda harapkan, maka anda perlu bertanya pada diri sendiri:

• Apakah Topik tulisan saya betul-betul menarik untuk orang lain
• Apakah saya cukup memberi respon terhadap semua pengunjung yang yang datang

Jika jawabannya adalah ya, maka anda harus lebih bersabar lagi. Mungkin  anda perlu bekerja lebih keras lagi..

4. Kebohongan

Jangan sesekali menulis sebuah kebohongan atau bahkan menghujat orang lain, karena orang akan berpikir dua kali untuk berkunjung kembali ke blog anda

5. Ketidaksopanan

Ada beberapa blog yang berisi hal-hal yang tidak sesuai dengan kesopanan, tentu saja untuk menarik banyak pengunjung , tetapi ingatlah anda bertanggung jawab dengan artikel anda, kepada bangsa dan negara dan tentu saja kepada Tuhan tentunya